MARI DIRENUNGKAN

Saat ini kondisi telur masih cukup ramai, permintaan juga masih terus mengalir, sehingga "mau tidak mau" kondisi yang seperti itu membuat peternak semakin GIAT MENAIKKAN harga. Terlebih,utk beberapa daerah yang kebetulan menjadi tujuan pariwisata, "sepertinya", (baca sekali lagi, SEPERTINYA) upaya menaikkan harga telur itu AMAT MUDAH,...... Artinya harga dinaikkan pasti terus laku. Apa betul dan semudah itu ?? TENTU SAJA ada BATASNYA, dimana seramai apapun telur itu, tetapi kalau pembeli sudah merasa "MAHAL" (meskipun ramai/butuh) , maka yang terjadi adalah "KEPANIKAN PEMBELI", sehingga pembeli akan mulai mencari atau membandingkan mana yang LEBIH MURAH ! Dan ini hal yg biasa terjadi. Dan jika terjadi pasti akan berdampak harga KACAU dan TURUN ! Jadi, TERNYATA mencari TITIK AMAN itu adalah SANGAT TIDAK MUDAH, karena selalu DITUTUPI oleh AMBISI peternak sendiri yang selalu MIMPI BESAR bahwa harga telur itu, sepertinya TANPA BATAS dan HARUS NAIK TERUS ! Oleh karena itu, kalau peternak mau MENYADARI, ternyata yang yang lebih sulit ADALAH MENJAGA SUPAYA HARGA TELUR YANG SUDAH BAGUS INI BISA AMAN dan LANGGENG , dan pembeli masih bisa merasakan HARGA BELUM MAHAL. Peternak JANGAN juga terburu-buru harus menaikkan harga telur jika mendapat SMS yang isinya hanya woro2 NAIK-NAIK-NAIK dan NAIK tetapi tidak pernah memberi gambaran kota2 sekitar bagimana yang sesunguhnya. Ayo tetap KOMPAK, SABAR, TETAP BERUSAHA, JAGA HARGA dan pertahankan cara NAIK atau TURUNKAN HARGA TETAP secara BERTAHAP, pasti akan AMAN dan LANCAR ! Dan bagi yang bisa jual LEBIH, DIPERSILAKAN jalan dulu......